23 December 2024

admin

Resize_20241128_212409_9622
1 min read

KARAWANG |Sanggabuananews.com – Rumah milik Iwan warga dusun Jati RT 011/RW 006 Desa Rengasdengklok Utara Kecamatan Rengasdengklok Kabupaten Karawang sudah lama ambruk. Meski demikian, Iwan sang pemilik rumah tersebut terpaksa harus menempati.

Terlihat, sebagian dinding dan atap rumahnya sudah ambruk, bahkan di bagian bangunan lain yang ditempatinya itu akibat rapuh dan keropos nyaris roboh pula.

Foto : Iwan pemilik rumah yang sudah ambruk

Ironisnya, meski sudah mengajukan bantuan rehab rumah atau bantuan pembangunan Rumah Layak Huni (Rulahu), namun hingga kini bantuan dari pemerintah tersebut tak kunjung di dapatkan Iwan

Padahal rumahnya yang sudah ambruk tersebut jaraknya tak jauh dan hanya beberapa puluh kilo meter dari Kantor Pemerintah Karawang. Namun sangat di sayangkan, meski demikian faktanya masih ada rumah warga dengan kondisi sebagian ambruk dan nyaris roboh seolah di biarkan.

Rumah tersebut dihuni Iwan bersama Maah kakak kandungnya. Terlihat atap rumah dan bangunan depan serta samping sudah ambruk sejak kurang lebih dari satu tahun lalu akibat lapuk dimakan usia.

Foto : Kondisi rumah Iwan saat ini

Iwan mengaku was-was menempati rumah tersebut. Namun karena keterbatasan ekonomi, dirinya bersama kakak kandungnya tidak bisa berbuat banyak, meski sewaktu-waktu bangunan rumahnya bisa ambruk total dan mengancam keselamatan mereka.

“Kami berharap ada bantuan dari pemerintah, baik itu dari pemerintah desa, kecamatan, daerah, provinsi maupun pusat,” ujar Iwan kepada ondatapublik.com saat di wawancara, Kamis (28/11/2024) siang.

Kondisi rumah sudah dilaporkan dan diajukan oleh pihak RT dan RW pemerintah desa setempat sejak setahun lalu melalui program Rehab Rumah Layak Huni (Rulahu) namun hingga saat ini belum juga ada realisasi

 

•Red

Demi Sukseskan Pilkada 2024, Warga Rawamerta Sumbangkan Hak Pilihnya
1 min read

KARAWANG |Sanggabuananews.com – Hari ini di Indonesia disetiap wilayah serentak menggelar Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Bupati dan Wakil Bupati masa bakti 2024 – 2029, yang di gelar secara serentak pada hari ini Rabu 17 November 2024.

Seperti hal nya yang saat ini di laksanakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di desa Sukapura Kecamatan Rawamerta Kabupaten Karawang di TPS 002 dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Bupati dan Wakil Bupati sebagai berikut :

1. Drs. KH. Acep Adang Ruhiat MSI dan Gitalis Dwinatarina SPD , Msos.

2. Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja.

3. Ahmad Syaikhu dan Ilham Akbar Habibie.

4. H. Dedi Mulyadi SH , MM dan H. Erwan Setiawan SE.

Untuk pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Karawang sebagai berikut :

1. Drs .H. Acep Jamhuri Msi dan Hj. Gina Fadlia Swara SE, MM.

2. H. Aep Saepulloh SE dan H. Maslani

Ketua KPPS 002 Desa Sukapura Rawamerta Karawang Bubun, saat di minta keterangannya terkait jumlah pemilih yang ada di TPS 002 berjumlah 440 pemilih.

“Untuk jumlah pemilih di TPS 002 Desa Sukapura ini berjumlah 440 orang. Untuk laki laki berjumlah 215 orang dan Perempuan berjumlah 225 orang sedangkan untuk Jompo nihil.” Ungkapnya singkat.

Di tempat yang sama E salah satu warga yang datang ke TPS 002 sebagai pemilih kepada awa media mengatakan, sebagai warga negara yang baik untuk menentukan masa depan pembangunan daerah ke arah yang lebih baik jangan melihat nilai rupiah saja.

“Kalau saya mah tetap datang ke TPS untuk memilih. Karena suara kita menentukan maju atau tidaknya pembangunan daerah kita lima tahun kedepan.” Jawabnya singkat.

 

•A.sofyan

Momen Peringatan Hari Guru Nasional Di SMKN 2 Karawang Di Warnai Berbagai Perlombaan
4 min read

KARAWANG |Sanggabuananews.com – Dalam semarak peringatan Hari Guru Nasional 2024 SMKN 2 Karawang menunjukkan semangat kolaborasi yang luar biasa antara guru dan siswa. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan harmonis antara pendidik dan peserta didik.

Peringatan Hari Guru ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga sebagai simbol dari semangat kebersamaan yang ingin terus dijaga di lingkungan SMKN 2 Karawang guru dan siswa berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam berbagai aspek, baik di dalam maupun di luar kelas.

Kolaborasi tersebut ditunjukkan dengan kerja sama antara guru dan siswa dalam sejumlah ajang perlombaan yang digelar dengan bermacam hadiah menarik dan doorprize.

Dipuncak acara, setelah selesai melaksanakan upacara bendera yang dilaksanakan pada Senin (25/11/2024) secara simbolis Kepala Sekolah SMKN 2 Karawang memberikan hadiah bagi para pemenang lomba.

Plt Kepala Sekolah SMKN 2 Karawang Sartoyo menjelaskan, momen peringatan Hari Guru Nasional yang di selenggarakan di SMKN 2 Karawang tersebut di warnai dengan kegiatan perlombaan perlombaan.

“Kegiatan peringatan hari guru di SMKN 2 Karawang kali ini di isi dengan perlombaan perlombaan, dimana perlombaan tersebut sebagai pelaksananya sendiri adalah siswa sendiri dan peserta lombanya adalah guru dan juga siswa.” Ujarnya.

Menurut Sartoyo, peringatan hari guru merupakan momentum yang penting untuk diperingati sebagai motivasi, baik untuk para guru sendiri maupun bagi siswa.

Foto : Sartoyo Plt Kepala Sekolah SMKN 2 Karawang

“Dengan kegiatan seperti ini terlihat bahwa antara guru dan murid menjadi lebih akrab lebih terlihat harmonis, karena walau bagaimanapun guru itu jika menurut bahasa sunda, Guru adalah harus di Gugu dan di Tiru, artinya, di Gugu itu dimana setiap langkah positifnya harus di turuti, karena memang guru selalu memberikan ilmu dan wawasan serta nasihat setelah orang tuanya di rumah. Kemudian di Tiru adalah, semua sikapnya perlu di ikuti, karena guru selalu bersikap ramah dan lemah lembut dan lebih mengedepankan saling menghargai serta saling menghormati, seperti itu.” Terangnya.

Sementara itu Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan menyampaikan bahwa kegiatan yang di laksanakan di hari guru tahun 2024 ini menjadi satu momen yang berbeda dari peringatan sebelumnya.

“Peringatan hari guru di tahun 2024 ini memang sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya, karena peringatan hari guru kali ini di warnai dengan kegiatan kegiatan perlombaan dimana sebagai pelaksana kegiatan lomba tersebut adalah siswa sendiri dan sebagai pesertanya adalah siswa dan guru. Hal itu jelas membuat keakraban dan keharmonisan antara guru dengan siswanya.” Jelasnya.

“Semoga dengan kegiatan seperti ini kedepan bisa menciptakan keharmonisan yang lebih dinamis. Dan semoga kedepan sikap rasa menghormati kepada guru lebih tertanam pada diri siswa, begitupun sebaliknya, sehingga jika ini di miliki oleh siswa dan guru di SMKN 2 Karawang tentunya akan tercipta satu keluarga besar yang lebih dinamis.” Harapnya.

Ketua Komite SMKN 2 Karawang yang juga merupakan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Karawang, KH Tajuddin Noor, mengatakan bahwa peringatan Hari Guru Nasional tersebut tahun 2024 yang bertemakan “Guru Hebat Indonesia Kuat” selain selaras dengan visi misi Kemendikdasmen RI juga selaras dengan ajaran Islam.

“Hari ini SMKN 2 Karawang merayakan Hari Ulang Tahun guru atau peringatan Hari Guru Nasional 25 November 2024 dengan tema kegiatan yang digagas oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia yaitu “Guru Hebat, Indonesia Kuat”. Tema ini selaras dengan visi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, selain itu menurut saya juga ini selaras dengan ajaran Islam,” Orang mukmin yang kuat jauh lebih daripada orang mukmin yang lemah.” Ungkap Ketua Komite kepada media, Senin (25/11/2024).

“Artinya kuat fisiknya, kuat ekonominya serta kuat dalam berfikir kepada hal hal yang positif untuk kemaslahatan orang banyak.” Jelasnya.

“Saya ucapkan selamat hari guru kepada seluruh guru, khususnya para guru dan pendidik di SMKN 2 Karawang ini, semoga kedepan bisa lebih meningkatkan lagi kinerjanya dalam mendidik peserta didik agar melahirkan siswa siswi yang berprestasi dan bisa membawa nama baik sekolah.” Ucapnya.

“Dan tidak lupa kepada semua para guru di SMKN 2 Karawang selalu di berikan kesehatan jasmani dan rohani, dan semoga kedepan bisa menjadi guru yang berprestasi, bisa menjadi guru yang baik dari yang terbaik.” Tuturnya seraya memberikan penghormatan.

Di kesempatan yang sama Sabrani dan Dini selaku Ketua pelaksana kegiatan dan Ketua divisi acara saat di temui awak media di sela sela kegiatan mengucapkan, terima kasih kepada seluruh guru khususnya para guru pendidik di SMKN 2 Karawang yang telah mendidik tanpa lelah.

“Di peringatan hari guru ini, saya mewakili teman teman semua yang ada di SMKN 2 Karawang ini mengucapkan terima kasih yang sedalam dalamnya kepada seluruh guru khususnya para guru yang ada di SMKN 2 Karawang ini. Karenamu lah kami bisa, karenamu lah kami menjadi tau, karena mu lah kami bertambah ilmu dan wawasan.” Ujarnya.

“Kita berharap semoga hubungan antara guru dan guru, antara guru dan siswa bisa lebih erat lagi, lebih harmonis lagi agar tercipta satu keluarga besar lebih dinamis lagi. Sekali lagi kami sebagai murid dari lubuk hati yang dalam, kami ucapkan selamat hari guru, jasamu tidak akan pernah kami lupakan.” Pungkasnya.

 

•Red

Resize_20241125_083136_6988
2 min read

KARAWANG |Sanggabuananews.com – Pemberitaan tentang foto salam satu jari yang disebut-sebut terjadi di rumah duka dan dimuat oleh salah satu media online dinyatakan hoax oleh narasumber berinisial “F”. Hal ini diungkapkan langsung oleh “F” kepada awak media pada Minggu, 24 November 2024, di kediamannya di Kosambi 2 Tengah Blok Sawo RT 27 RW 08.

“Saya mendengar ada simpatisan dari Paslon 02 meninggal dunia, lalu saya datang melayat bersama rekan-rekan. Setiba di lokasi, kami menunggu di tempat yang jaraknya lima rumah dari rumah duka karena jenazah almarhumah masih berada di rumah sakit,” Jelasnya.

Ia menegaskan bahwa foto yang menunjukkan dirinya dan beberapa rekan dengan salam satu jari tidak diambil di rumah duka.

“Jadi, saat kami berfoto, jelas bukan di rumah duka, tetapi jauh terhalang lima rumah dari lokasi tersebut,” Tambah F

Lebih lanjut, ia mengkritik media yang memberitakan tanpa melakukan konfirmasi terlebih dahulu kepada pihak yang ada dalam foto tersebut.

“Saya menduga, media tersebut diduga mengambil foto itu dari grup WhatsApp tanpa izin, lalu membuat seolah-olah foto itu diambil di rumah duka. Padahal, fakta sebenarnya berbeda dan itu bukan di rumah duka, akan tetapi kami memang hanya berswafoto atau hanya selfy bersama rekan saja” Ungkapnya.

F berharap agar pemberitaan tersebut segera diluruskan, mengingat dampaknya yang sudah meluas.

“Saya hanya berswafoto tanpa maksud mengajak masyarakat untuk hal tertentu. Jadi, tuduhan bahwa kami melakukannya di rumah duka itu tidak benar dan sangat disayangkan,” Tegasnya.

Ia juga menyoroti pentingnya menjaga kondusivitas selama masa tenang Pilkada Karawang.

“Di masa tenang seperti ini, kita semua seharusnya mematuhi aturan KPU dan menjaga suasana tetap aman serta saling menghormati. Saya harap media tidak sembarangan membuat berita yang dapat memicu polemik, konfirmasi saja tidak ada ke saya” Pungkasnya.

Pemberitaan yang dianggap hoax ini menjadi pelajaran penting bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dalam mengolah informasi, terutama di momen krusial seperti Pilkada.

 

 

 

•Red

images (1)
2 min read

KARAWANG |Sanggabuananews.com – Viral rekaman pesan suara (voice note) yang diduga berasal dari Kepala Desa Labanjaya, Kecamatan Pedes, Karawang, bernama Mujid. Dalam rekaman tersebut, Mujid secara terang-terangan mengakui mengerahkan massa untuk menghadiri kampanye pasangan calon nomor urut 02, Aep-Maslani, yang akan digelar Sabtu (23/11/2024) di Lapangan Al Azhar, Galuh Mas, Telukjambe Timur.

Dalam voice note yang beredar, Mujid menyatakan bahwa dirinya tengah memberikan uang transportasi kepada seluruh desa di Kecamatan Pedes.

“Kang Haji, sebentar lagi saya masih di Kertamulya. Sebentar lagi saya mau nganterin uang buat ongkos mobil satu desa Rp 600 ribu rupiah,” ujar Mujid dalam pesan suara tersebut.

Bukan hanya itu, Mujid juga menyebut adanya anggaran makan bagi massa yang akan hadir di lokasi kampanye, dengan jumlah yang cukup besar. Ia menyebutkan bahwa dana tersebut berasal dari dirinya dan Camat Pedes.

“Nanti ada uang makan sebesar Rp 1,5 juta rupiah, nanti ngambil di lokasi, ngambil di saya langsung, jangan di sini,” tambahnya dalam rekaman yang sama.

Lebih lanjut, Mujid menjelaskan titik keberangkatan massa menuju lokasi kampanye, yakni di SPBU Kalanganyar, wilayah Desa Kutakarya, Kecamatan Kutawaluya. Ia juga menyebut keterlibatan seorang anggota dewan bernama Didi yang bertugas mengisi bahan bakar kendaraan massa yang akan dikerahkan.

“Dan nanti mungkin mau diisi bensin dulu oleh Pak Dewan Didi. Ayo, selamat berjuang,” tutup Mujid dalam rekaman tersebut.

Hingga berita ini diterbitkan, Mujid selaku Kepala Desa Labanjaya maupun Camat Pedes belum memberikan klarifikasi terkait dugaan keterlibatan mereka dalam penggalangan massa untuk kampanye tersebut.

Dugaan ini menimbulkan pertanyaan terkait netralitas aparatur pemerintah dalam kontestasi politik, terutama menjelang pemilihan kepala daerah. Masyarakat Karawang pun mendesak pihak berwenang untuk segera mengusut tuntas dugaan pelanggaran ini.

 

•Red

Resize_20241121_205116_6416
2 min read

KARAWANG |Sanggabuananews.com –  Tokoh Masyarakat yang juga sesepuh LSM, Ormas dan Paguyuban Karawang H. Awandi Siroj Suwandi menghimbau Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Karawang untuk mematuhi ketentuan hukum yang berlaku, terutama dalam menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).

Ia meminta Pjs Bupati bisa menekankan pentingnya pencegahan pelanggaran guna memastikan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Karawang yang akan digelar 27 November 2024 mendatang menjadi Pilkada yang jujur, adil, berintegritas, dan damai.

“Netralitas ASN adalah kunci dalam menciptakan pilkada yang bersih dan bebas dari intervensi politik,” ungkap H. Awandi Siroj Suwandi kepada awak media usai gelar Hearing dengan DPRD Karawang, Kamis 21 Nopember 2024.

Pria yang akrab disapa Bah Wandi ini menjelaskan bahwa imbauan didasarkan pada Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 yang telah diubah terakhir kali dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2020 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota.

Pasal 71 ayat (1) dari undang-undang tersebut melarang pejabat negara, pejabat daerah, anggota TNI/POLRI, dan kepala desa untuk melakukan tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon.

“Pelanggaran terhadap ketentuan ini bisa dikenai sanksi pidana, dengan ancaman pidana penjara minimal satu bulan hingga maksimal enam bulan serta denda antara Rp 600.000 hingga Rp 6.000.000,” ujarnya.

Selain itu, ia juga mengingatkan ASN agar mematuhi Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Pasal 9 ayat (2) dari undang-undang ini menyatakan bahwa ASN harus bebas dari pengaruh dan intervensi golongan serta partai politik.

Pasal 12 mengatur peran ASN sebagai pelaksana tugas pemerintahan yang profesional dan bebas dari politik praktis. Pasal 24 ayat (1) dan (2) menegaskan kewajiban ASN untuk menjaga netralitas, dan pelanggaran terhadap ketentuan ini bisa berujung pada sanksi disiplin.

Selain itu, Pasal 52 ayat (3) huruf j menyebutkan bahwa ASN akan diberhentikan jika menjadi anggota atau pengurus partai politik.

Bah Wandi, juga mengajak kepada seluruh anggota LSM, Ormas dan Paguyuban Karawang untuk turut serta dalam pengawasan tahapan Pilkada Serentak 2024 pasalnya bahwa peran aktif elemen masyarakat sangat penting dalam mewujudkan Pilkada yang berkualitas.

“Keterlibatan dan dukungan peran Organisasi Masyarakat sangat dibutuhkan untuk mewujudkan demokrasi Pilkada yang berkualitas,” ujarnya.

Bah Wandi juga menegaskan pentingnya pelaporan oleh Ormas terhadap segala bentuk pelanggaran selama Pilkada. Pelanggaran yang dimaksud mencakup praktik politik uang, kampanye hitam, netralitas ASN, hingga manipulasi penggunaan fasilitas negara dan perolehan suara.

“Kami mengajak Ormas yang hadir untuk aktif melaporkan segala bentuk pelanggaran agar Pilkada dapat berjalan sesuai harapan masyarakat,” tambahnya.

Melalui langkah ini tambahnya, diharapkan seluruh ASN di Kabupaten Karawang dapat berperan aktif dalam menciptakan pilkada yang bersih dan bebas dari intervensi politik, sehingga kepercayaan publik terhadap proses pilkada dan demokrasi dapat terjaga dengan baik.

“Para ASN, Camat dan Kepala bersama aparaturnya, kami akan menindak tegas tanpa keberpihakan. Yang menyalahi aturan yang sudah berlaku maka akan ditindak tegas sebagaimana peraturan yang ada,” pungkasnya.

 

 

•Red

Resize_20241117_200746_6001
2 min read

KARAWANG |Sanggabuananews.com – Lapangan Al Azhar Galuh Mas Karawang dipadati ribuan massa pendukung dan warga saat Calon Bupati dan Wakil Bupati Acep Jamhuri – Gina Fadlia Swara nomor urut 1 menggelar kampanye akbar yang bertajuk “Kebersamaan dan Budaya”, Minggu (17/11/2024).

Acara tersebut tidak hanya menjadi ajang politik, tetapi juga menjadi ajang pesta budaya untuk masyarakat Karawang.

Penampilan seni tradisional khas Sunda, seperti tari jaipong dan iringan musik gamelan, menjadi daya tarik utama selain orasi politik. Artis lokal dan ibu kota turut memeriahkan acara, menciptakan suasana meriah sekaligus menghibur.

Massa yang merupakan para pendukung dan simpatisan nomor urut 1 itu rela datang sejak pagi dengan membawa berbagai macam atribut terutama sejumlah bendera partai pendukung yang terus dikibarkan.

Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh besar Karawang yang turut memberikan dukungan penuh kepada pasangan Acep-Gina, di antaranya Tiga mantan Bupati Karawang, H. Dadang S. Muchtar, H. Ade Swara, dan dr. Cellica Nurachadiana serta mantan Wakil Bupati Karawang, H. Ahmad Zamaksyari atau Kang Jimmy, ikut meramaikan kampanye tersebut. Kehadiran mereka mempertegas dukungan lintas generasi terhadap pasangan calon nomor 01 ini.

Dalam orasinya, Kang Jimmy yang juga menjadi juru kampanye mengajak masyarakat untuk bersatu demi mewujudkan visi dan misi Acep-Gina.

“Ini bukan hanya soal memilih pemimpin, tetapi tentang menjaga masa depan Karawang yang lebih baik,” tegasnya.

Budi, salah satu relawan Acep-Gina, menyebut kampanye akbar ini sebagai puncak dari serangkaian kegiatan politik pasangan tersebut. Ia menegaskan bahwa pendekatan budaya adalah kunci untuk menyatukan masyarakat Karawang yang beragam.

“Selain orasi politik, seni budaya seperti ini adalah cara kami mengajak masyarakat memahami bahwa Acep-Gina tidak hanya membawa program kerja, tetapi juga semangat melestarikan budaya lokal,” ujar Budi.

Ia juga mengimbau warga sekitar lokasi kampanye untuk bersabar atas kemungkinan gangguan lalu lintas.

“Kami mohon maaf atas kemacetan yang mungkin terjadi di wilayah Galuh Mas hingga Peruri Telukjambe Timur,” tambahnya.

Dengan kampanye ini, pasangan Acep-Gina semakin optimis menghadapi Pilkada Karawang yang akan digelar pada 27 November 2024. Dukungan dari berbagai elemen masyarakat terus mengalir, memperkuat langkah mereka menuju kemenangan.

“Ini bukan hanya kampanye, ini adalah momentum persatuan Karawang,” pungkas Budi.

Kampanye akbar Acep-Gina tidak hanya menjadi panggung politik, tetapi juga cerminan kebersamaan dan penghormatan terhadap budaya lokal. Karawang kembali menunjukkan bahwa seni dan tradisi dapat menjadi perekat kuat dalam mewujudkan visi masa depan.

 

•Edi

Resize_20241116_112236_6561
1 min read

KARAWANG |Sanggabuananews.com – Menghadapi situasi dan kondisi Warga Binaan yang sulit diprediksi serta dalam rangka mengendalikan kondisi keamanan dan ketertiban didalam Lapas, Lapas Karawang bekerja sama dengan Polres Karawang menggelar Pelatihan Penanggulangan Huru Hara yang diikuti oleh seluruh Petugas, Jum’at (15/11/2024)

Kegiatan tersebut mempunyai tujuan untuk meningkatkan kesiap siagaan petugas, dalam menghadapi tantangan atau kondisi Lapas yang sulit diprediksi. Selain itu pun, kegiatan ini menjadi momen penting dalam upaya menjaga kondusifitas Lapas Karawang.

Kepala Lapas Karawang Christo menyampaikan bahwa seluruh Petugas Lapas Karawang wajib untuk dapat mematuhi dan menjalani segala bentuk tugas dan tanggungjawabnya dalam menjaga ketertiban didalam Lapas.

“Pada dasarnya, seluruh Petugas Lapas Karawang merupakan Petugas yang mempunyai kewajiban untuk menjaga kondusifitas didalam Lapas, baik dia bertugas di staff apalagi yang ada di jajaran pengamanan” Ungkap Christo.

Sementara itu Widhi saku Kepala Seksi Adm. Kamtib menambahkan bahwa kegiatan-kegiatan penting yang terdapat sangkut pautnya dengan Keamanan akan dilaksanakan secara rutin dan terjadwal.

“Saya rasa, untuk kegiatan-kegiatan yang bersinggungan dengan Kemanan atau mengenai Kondusifitas didalam Lapas akan kami laksanakan secara rutin dan terjadwal. Tentu kami juga akan bersinergi atau bekerjsama dengan stakeholder terkait” Tutup Widhi selaku Kasi Adm. Kamtib

 

 

•Red

Resize_20241113_233643_3233
3 min read

KARAWANG |Sanggabuananews.com – Guna mendukung program ketahanan pangan Nasional dan upaya peningkatan di bidang pertanian bagi masyarakat petani secara partisipatif di wilayah pedesaan, Ormas Pejuang Siliwangi Indonesia Bersatu Kabupaten Karawang gelar acara Konsolidasi Deklarasi dan sosialisasi ketahanan pangan di Dusun Gebang Malang RT 14/04 Desa Sindangsari Kecamatan Kutawaluya Kabupaten Karawang, Rabu (13/11/2024).

Hadir dalam acara tersebut Hj. Edeh Poeradiredja putri pendiri Ormas Pejuang Siliwangi, Paslon Cabup Cawabup nomor urut 1 Acep Jamhuri – Gina Fadlia Swara, Jajaran dan para pengurus Ormas Pejuang Siliwangi Indonesia Bersatu seKabupaten Karawang, para ketua dan anggota Paguyuban Pencak Silat serta masyarakat sekitar.

Dalam sambutannya, Suryana selaku Dewan Pembina DPC PS Karawang sekaligus sebagai Wakil Ketua bidang politik DPP PS Indonesia Bersatu mengungkapkan, menurutnya bahwa ketahanan pangan itu sangatlaj penting. Dan ketahanan pangan tersebut merupakan salah satu program Paslon nomor urut 1 yakni Acep-Gina.

“Program ketahanan pangan itu sangatlaj penting. Dan program ini juga merupakan salah satu program pak Acep Jamhuri dan teh Gina Fadlia Swara. Dan perlu di ketahui, para pesilat dulu, selain belajar silat, mereka juga di ajak belajar bertani oleh Ama Poera Direja pendiri Ormas Pejuang Siliwangi, maka dari itu program ini adalah program yang harus di wujudkan.” Jelasnya.

“Kenapa Progran ini harus di wujudkan ? Ini bertujuan agar nanti para petani Karawang khususnya para petani padi itu tidak akan menjual padi nya ke luar kota Karawang, melainkan akan menjual yang sudah dalam bentuk beras. Dan Karawang harus bisa kelola padi secara mandiri.” Sambungnya.

Di kesempatan yang sama Hj. Edeh Poeradiredja menyampaikan pesan kepada para pengurus Pejuang Siliwangi Indonesia Bersatu untuk tetap menjaga kekompakan dan solid menjaga sinergitas dan kerjasama dengan semua jajaran dan masyarakat.

“Anggota PS dan warga harus bersatu, Pejuang Siliwangi harus kompak, tetap menjaga sinergitas dan selalu bekerjasama dengan semua jajaran dan masyarakat untuk memenangkan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Karawang Acep-Gina.” Tandasnya.

“Sebenarnya saya juga sedang banyak giat blusukan. Tapi karena saya di undang untuk hadir ke acara konsolidasi di sini, sayapun langsung melesat ke sini,” Pungkasnya.

Sementara itu, Acep Jamhuri Calon Bupati Karawang nomor urut 1 mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan jajaran Pejuang Siliwangi Indonesia Bersatu seKabupaten Karawang dan kepada seluruh masyarakat.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan jajaran Pejuang Siliwangi Indonesia Bersatu Kabupaten Karawang yang sudah mendukung penuh dan mensupport saya. Dan tak lupa juga kepada seluruh masyarakat Karawang yang sampai saat ini selalu memberikan dukungan kepada saya dan teh Gina.” Ujarnya.

“Ayo breng bareng kita bersatu, saya mohon doa dan dukungan dari semuanya. Namun setelah saya keliling ternyata masih banyak wilayah yang belum tersentuh, Insya Allah nanti akan kami kunjungi. Dan dari beberapa wilayah yang kami kunjungi ternyata para petani yang lebih memiliki banyak keluhan, Insya Allah kedepan Acep-Gina akan menyelesaikan masalah masalah di masyarakat, khususnya masyarakat petani.” Paparnya.

“Pejuang Siliwangi Indonesia Bersatu itu dengan para pesilat itu saudara, jadi kepada para murid dan anggota yang mengaku murid Ama, Insya Allah, aya kabarokahan ti guru sing yakin.” Tandasnya.

Acep Jamhuri juga mengajak pada anggota pejuang siliwangi dan pecak silat serta masyarakat yang hadir dalam acara tersebut untuk memberikan dukungan.

“Jika nanti acep gina terpilih akan mencari solusi untuk mengatasi masalah yang ada di masyarakat, terutama tentang jerat Bank emok.” Ulasnya menandaskan.

“Karawang harus maju, maka dari itu Acep Jamhuri mengajak agar masyarakat pilih dan menangkan Acep-Gia di Pilkada nanti.” Tutupnya.

 

•Ulis

Resize_20241113_141013_3197
1 min read

KARAWANG |Sanggabuananews.com – Dalam rangka menyambut Pilkada 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang menjadi tuan rumah rangkaian acara Touring Demokrasi yang diinisiasi oleh KPU Jawa Barat. Kegiatan ini berlangsung dari 3 hingga 16 November 2024, dengan mengunjungi 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.

Agenda ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pesta demokrasi yang akan digelar pada 27 November 2024 yang tinggal menghitung hari.

Kegiatan pusat Touring Demokrasi di Karawang dilaksanakan di Alun-alun Karawang dengan berbagai acara menarik. Dimulai dengan konvoi keliling kota, jajaran KPU Karawang turut menggelar pagelaran seni budaya, marching band, bazar UMKM, hingga parade maskot Pilkada dari 27 kabupaten/kota.

Acara semakin meriah dengan penampilan grup band Zigaz, yang membawakan hits seperti Sahabat Menjadi Cinta.

Ketua KPU Karawang, Mari Fitriana, menyampaikan bahwa Touring Demokrasi ini menjadi bagian dari upaya memberikan pendidikan politik kepada masyarakat.

“Ini adalah momen penting untuk meningkatkan kesadaran pemilih. Kami mengajak masyarakat Karawang untuk menggunakan hak pilihnya demi masa depan daerah,” Terangnya.

Mari juga optimistis target partisipasi sebesar 82% dapat tercapai. Menurutnya, upaya sosialisasi yang masif dan respons antusias dari masyarakat menjadi modal utama.

“Kami terus menjangkau semua lapisan masyarakat, mulai dari kota hingga pelosok, agar setiap warga tergerak untuk datang ke TPS,” Sambungnya.

Mari juga berpesan kepada masyarakat Karawang untuk memanfaatkan hak pilih dengan bijak.

“Tentukan pilihan Anda pada 27 November 2024. Masa depan Karawang ada di tangan kita semua,” Pungkasnya.

Dengan adanya Touring Demokrasi KPU Karawang berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya peran mereka dalam menentukan pemimpin yang mampu membawa kemajuan bagi daerah.

 

•Red